LAKUKAN HAL INI UNTUK MEMASTIKAN VISA UMROH ANDA ASLI!!

Beberapa hari terakhir publik terutama yang bergerak di bidang travel dan umroh dihebohkan dengan masalah penerbitan visa yang bermasalah. Bahkan pada hari Senin 8 Mei 2023 ratusan jamaah umroh tertahan di bandara Jeddah karena visa yang tidak terbaca sistem migrasi Saudi dan 40 jamaah terpaksa harus dideportasi.

“Yang saya tangani disini itu jumlahnya 116 jemaah yang tertahan. Tapi sebagian sudah tertangani. Setelah dicek, ternyata visa mereka tidak terbaca di sistem Imigrasi Arab Saudi,” terang Syafii, Senin (8/5/2023). Ujar Muhammad Syafii Hasyim, Tim Penanganan Umroh di Kantor Urusan Haji.

Hal ini terjadi karena beberapa hal, di antaranya adalah karena sistem penerbitan visa yang sedang mengalami maintenance, dekatnya masa penutupan musim umroh 1444H dan tutupnya muasasah penyedia visa umroh lebih cepat dibandingkan batas dibolehkannya umroh oleh Kementrian Haji dan Umroh Saudi.

Sulitnya penerbitan visa umroh bukan hanya mengakibatkan kenaikan harga visa umroh berkali lipat, namun juga memunculkan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang menerbitkan visa palsu.

Direktur Bina Umroh dan Haji Khusus Kemenag Nur Arifin menyampaikan pada Selasa 9 Mei 2023 “Kami sudah koordinasi dengan Irjen Kemenkumham dan Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta agar tidak meloloskan jemaah umrah yang belum memiliki visa atau menggunakan visa palsu,”.

Sebagai langkah mitigasi di tengah ketidakpastian penerbitan visa umrah seperti saat ini, Kemenag menyampaikan dua pesan melalui surat resmi yang ditujukan kepada Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU).
Pertama, Kemenag meminta PPIU memastikan jemaah memperoleh visa sebelum diberangkatkan ke Arab Saudi.
Kedua, Kemenag meminta PPIU melakukan mitigasi resiko terhadap jemaah yang akan diberangkatkan namun belum memperoleh visa dengan menjadwalkan ulang sampai dengan terbit visanya.

Meskipun berbagai pihak telah berusaha untuk mencegah terjadinya hal buruk akibat kelangkaan visa, jamaah umroh harus mempunyai kemandirian dan kesadaran untuk memastikan bahwa visa yang ia miliki merupakan visa legal dan tidak bermasalah.

Jamaah umroh bisa memeriksa validitias visa yang dimiliki dengan mengakses situs: https://visa.mofa.gov.sa/visaservices/searchvisa dan melakukan langkah berikut:
1. Pilih Opsi “Pasport Number” pada first value, lalu masukan no. paspor jemaah
2. Pilih Opsi “First Name” pada second value, lalu masukan nama pertama jemaah sesuai paspor
3. Pilih “Indonesia” pada field Nationality
4. Masukan captcha pada kolom yang disediakan
5. Lalu klik tombol “Inquire

tampilan laman situs

Jika jamaah telah memiliki visa, maka akan langsung terbuka halaman berisi elektronik visa dan siap untuk cetak. Bila tidak bisa, kemungkinan besar visa belum ter-issued, silahkan konsultasikan dengan biro masing-masing agar bisa ditindaklanjuti ke provider visa.